Tuesday, August 29, 2017

IVF (FET): Kontrol hamil minggu ke-32

Selasa malam (29 Agustus) kami kontrol lagi dengan dr. Budi di RSPI Puri Indah. Hari ini hanya cek USG biasa, hasilnya semua normal. Alhamdulillah..

Perkiraan kehamilan istri memasuki usia 32 minggu 4 hari, dengan berat janin 1950 gram, naik 750 gram sejak terakhir kontrol sebulan yang lalu. Posisi kepala bayi sudah berada di bawah. Berat badan istri kini sudah mencapai 66 kg, dalam 8 bulan usia kehamilan ini sudah naik 15 kg dari sebelum hamil 51 kg.
USG janin usia 32w4d
USG janin usia 32w4d
Vitamin yang dilanjutkan masih sama yaitu Folamil, Cavit-D, dan Cal-95 dengan dosis masing-masing satu kali per hari.

Karena sudah masuk usia kehamilan 32 minggu (8 bulan), jadwal kontrolnya kini menjadi dua minggu sekali, supaya bila ada ketertinggalan dalam perkembangan janin masih dapat dikejar dengan pemberian obat/vitamin.
kesimpulan hasil USG (29 Agustus)
Kami akan kontrol lagi Rabu (13 Sep) dengan dr. Eric Kasmara, karena dr. Budi sedang mengambil cuti selama dua minggu untuk keperluan mengikuti seminar terkait perkembangan ilmu kedokteran spesialisnya.
invoice RSPI-PI (29 Agustus)
Update, Jumat (8 Sep):
Saya menghubungi admin Klinik Yasmin via whatsapp untuk memperpanjang kembali penyimpanan frozen embryo kami untuk sebulan ke depan sebesar Rp 500,000.

Total investasi = Rp Rp 1,546,090
Obat-obatan farmasi = Rp 396,090
Konsultasi dr. Antonius Budi Marjono = Rp 350,000
USG kandungan 2D lengkap = Rp 300,000

Perpanjang penyimpanan freezing embryo untuk 1 bulan (10 Sep s/d 9 Okt) di Klinik Yasmin = Rp 500,000

Tuesday, August 8, 2017

Bincang Sehat: Sustaining Breastfeeding Together (di RSPI Puri Indah)

Dalam rangka memperingati World Breastfeeding Week (1-7 Agustus 2017), RSPI Puri Indah mengadakan acara Bincang Sehat dengan tema "Sustaining Breastfeeding Together" pada hari Rabu (2 Agustus).

Acara ini gratis namun tempat terbatas, enaknya lagi bisa dapat produk sponsor yaitu jus segar dari ReJuve.

Saya sengaja cuti setengah hari demi menemani istri ke acara ini. Jam 10 pagi kami sudah tiba di RSPI-Puri Indah dan segera menuju lantai 5 tempat acara ini berlangsung. Ruangan berkapasitas sekitar 50 orang ini kebanyakan dipadati oleh ibu hamil maupun ibu yang membawa bayi. Hanya sedikit suami yang ikut datang menemani istrinya, kalau saya hitung sekitar 5 orang saja termasuk saya.

Yang menjadi pembicara adalah dr. Jeanne-Roos Tikoalu sebagai dokter spesialis anak. Dengan jam terbangnya yang sudah tinggi, penjelasan beliau sangat mudah dicerna bahkan bagi kami yang masih awam seputar kegiatan menyusui bayi.

Banyak penjelasan bermanfaat yang kami dapat dan baru kami pahami, beberapa poin yang saya catat yaitu:
  • Enam bulan pertama bayi hanya perlu diberi ASI tanpa makanan apapun, sebisa mungkin hindari susu formula.
  • Bayi mendapat imunitas alami dari ASI saat ibunya sedang terpapar suatu penyakit. Namun untuk penyakit yang belum pernah diderita ibu saat masih menyusui bayi, pencegahannya adalah dengan divaksin.
  • ASI sudah diproduksi oleh ibu hamil sejak trimester pertama kehamilan, namun kebutuhan ASI tersebut lebih dibutuhkan untuk perkembangan janin di dalam kandungan.
  • Bayi akan cukup optimal mendapat manfaat ASI hingga usia 2 tahun, bahkan ada yang dilanjutkan hingga usia anak 7 tahun. Namun bila sudah lewat usia 3 tahun namun anak masih suka menyusui ke ibunya, dampaknya akan lebih berpengaruh ke psikologis si anak, mereka akan menjadi terlalu ketergantungan pada sang ibu.
  • Kondisi stress dapat membuat ASI sulit keluar, suami juga harus berperan menenangkan perasaan istri dan membuat nyaman pikirannya, terutama suami yang terlalu sibuk bekerja pergi pagi pulang malam, sebisa mungkin jalani quality time saat sedang bersama istri dan bayi.
sesi foto bersama seluruh peserta
Selesai penjelasan materi ada sesi tanya jawab dengan hadiah bagi yang mengajukan pertanyaan terbaik. Seru banget deh pokoknya bisa ikut acara Bincang Sehat ini, cuma sayangnya di hari kerja, coba kalau pas weekend pasti lebih banyak lagi pesertanya.

Tuesday, August 1, 2017

Biaya bersalin di RS Pondok Indah - Puri Indah (tahun 2017)

Mendekati hari kelahiran anak pertama kami, saya mulai mencari informasi biaya bersalin ke bagian admission di RS Pondok Indah cabang Puri Indah.

Dari hasil pemeriksaan USG istri, perkiraan lahir di minggu ke-40 jatuh pada pertengahan bulan Oktober, atau sekitar dua bulan lagi.

Kami menanyakan estimasi biaya bersalin untuk tindakan normal, caesar, dan caesar CITO. Stafnya menjelaskan dengan detail skema biaya di layar komputernya, sayangnya tidak boleh dicetak, jadi kami hanya bisa memfotonya.

Ini adalah update harga tahun ini per Februari 2017 (setiap tahunnya akan ada kenaikan sekitar 10%).
biaya melahirkan normal
biaya melahirkan caesar
biaya melahirkan caesar CITO
biaya melahirkan caesar yang kedua kalinya
Di foto tersebut skema biayanya mulai dari kamar kelas tiga hingga kelas suite, berikut ini rangkuman estimasi biayanya.

Melahirkan normal:
  • Kelas 3 - Rp 14,3 juta
  • Kelas 2 - Rp 15,5 juta
  • Kelas 1 - Rp 17,3 juta
  • VIP - Rp 20,8 juta
  • Suite - Rp 28,6 juta
Melahirkan caesar:
  • Kelas 3 - Rp 20,5 juta
  • Kelas 2 - Rp 22,6 juta
  • Kelas 1 - Rp 23,8 juta
  • VIP - Rp 29,1 juta
  • Suite - Rp 38,9 juta
Melahirkan caesar CITO:
  • Kelas 3 - Rp 22,7 juta
  • Kelas 2 - Rp 25 juta
  • Kelas 1 - Rp 26,2 juta
  • VIP - Rp 31,9 juta
  • Suite - Rp 42,1 juta
Melahirkan caesar yang kedua kalinya:
  • Kelas 3 - Rp 22,1 juta
  • Kelas 2 - Rp 24,5 juta
  • Kelas 1 - Rp 25,7 juta
  • VIP - Rp 31,3 juta
  • Suite - Rp 41,5 juta

Estimasi biaya di atas belum termasuk:
  1. Admin fee 7% (dari total biaya) atau maksimal Rp 2,250,000. Biaya ini untuk masing-masing ibu dan bayinya
  2. Obat dan alat kesehatan yang dipakai di ruang operasi dan perawatan (rata-rata sekitar 30%-40% dari total biaya)
  3. Pemeriksaan penunjang seperti laboratorium, radiologi, dsb (di luar standar)
  4. Konsultasi dengan dokter dari bidang lain
  5. Jika terjadi kondisi penyulit akan ada tambahan biaya 20% (dari total biaya)
Bila nanti kami jadi mengambil kelas 1 atau VIP maka estimasi total biayanya yaitu:

(asumsi harga paket tindakan + admin fee max + 40% biaya obat & alkes)
  • Kelas 1 normal = 17,3 + 2,25 + 6,9 = Rp 26,5 juta
  • Kelas 1 caesar = 23,8 + 2,25 + 9,5 = Rp 35,6 juta
  • Kelas 1 caesar CITO = 26,2 + 2,25 + 10,5 = Rp 39 juta
  • VIP normal = 20,8 + 2,25 + 8,3 = Rp 31,4 juta
  • VIP caesar = 29,1 + 2,25 + 11,7 = Rp 43,1 juta
  • VIP caesar CITO = 31,9 + 2,25 + 12,8 = Rp 47 juta
Semoga estimasi biaya bersalin di RS Pondok Indah - Puri Indah ini dapat menjadi tambahan referensi buat persiapan bagi pasangan suami istri yang akan segera dikaruniai momongan.

Update 7 Oktober 2017
Ternyata estimasi total biaya tersebut bisa lebih murah, simak cerita lengkapnya saat kelahiran bayi kami dengan paket VIP caesar di link ini.

IVF (FET): Kontrol hamil minggu ke-28

Kamis (27 Juli) kami tidak jadi kontrol, dr. Budi berhalangan hadir hari itu karena ada pelatihan alat USG baru. Jadinya kita mundurin ke Selasa (1 Agustus). Jam 18.45 kami sudah tiba sesuai nomor antrian, namun masih harus nunggu dua pasien lagi. Akhirnya jam 19.45 kami baru masuk ke ruangan dokter.

Kontrol kali ini hanya cek USG biasa, hasilnya semua normal. Alhamdulillah.. 
Kehamilan istri saat ini memasuki usia 28-29 minggu, dengan berat janin 1200 gram, naik dua kali lipat dari yang sebelumnya 600 gram. Berat badan istri kini sudah mencapai 63,5 kg, sudah naik 12,5 kg dari awalnya 51 kg.
USG janin usia 28-29 weeks
Kepala baby sudah berada di posisi bawah. Kami masih belum memutuskan apakah istri akan lahiran normal atau caesar, dr. Budi terbuka atas apapun pilihan kami, yang pasti bila mau normal akan dilihat lagi kondisinya saat kontrol mendekati lahiran nanti.

Istri mengeluhkan kalau di bagian miss-v selalu basah, sebenarnya ini normal dialami ibu hamil, istilahnya keputihan. Supaya lebih meyakinkan, dr. Budi mengecek dengan melihat langsung cairan tersebut dengan dibantu alat cocor bebek dan lidi panjang yang ujungnya ada kapas untuk menyeka cairannya ke dalam miss-v istri. Cairannya berwarna putih bening dan tidak berbau aneh, menurut dokter ini masih normal dan tidak perlu dikhawatirkan. 
kesimpulan hasil USG (1 Agustus)
Vitamin yang diminum masih sama yaitu Cavit-D dan Folamil masing-masing sekali per hari, dan dapat tambahan satu jenis vitamin lagi yaitu Cal-95 sebanyak 30 tablet untuk sebulan ke depan yang diminum sehari sekali juga.

Sebelum pulang, kami menuju lab dulu untuk istri diambil darahnya buat dianalisa Full Blood Count, Glucose, Ad Random, dan diambil sampel air seni.

Kami sudah booking untuk kontrol selanjutnya di hari Selasa (29 Agustus). Saat mendaftar di meja perawat, kami diinfokan bahwa besok (2 Agustus) akan ada seminar "Bincang Sehat" dengan tema persiapan menyusui bayi bagi calon ibu. Acaranya gratis dan tempat terbatas, tanpa pikir panjang kami berdua segera mendaftar karena masih tersisa tempat kosong.
invoice RSPI-PI (1 Agustus)
Update, Selasa (8 Agustus):
Saya menghubungi admin Klinik Yasmin via whatsapp untuk memperpanjang kembali penyimpanan frozen embryo kami untuk sebulan ke depan sebesar Rp 500,000.

Update, Sabtu (12 Agustus):
Kami mengambil hasil lab ke RSPI-PI. Hasilnya ada yang kurang bagus, yaitu nilai Hemoglobin yang hanya 10,3 g/dL (normalnya 12,3-15,3 g/dL). Kami tanyakan via whatsapp ke dr. Budi, beliau tidak meresepkan obat dan hanya menyarankan istri untuk banyak makan protein, terutama daging merah, telur, bayam dan kacang-kacangan.

Air seni agak keruh, disarankan untuk banyak minum air putih 2,5 s/d 3 liter per hari. Padahal dalam sehari istri sudah minum air putih lebih dari 3 liter tapi masih tetap keruh juga. Kata dr. Budi penyebab air seni yang keruh ini bisa jadi karena air seni tercampur dengan cairan keputihan di vagina.
hasil tes lab (1 Agustus) halaman 1
hasil tes lab (1 Agustus) halaman 2
Total investasi = Rp 1,784,880
Tes laboratorium = Rp 260,000

Obat-obatan farmasi = Rp 185,880
Konsultasi dr. Antonius Budi Marjono = Rp 350,000
USG kandungan 2D lengkap = Rp 300,000 


Biaya di luar RS:
Vitamin Folamil Genio (30 tablet) di Apotek Kebon Jeruk = Rp 133,000
Vitamin Cavit-D (30 tablet) di Apotek Kebon Jeruk = Rp 56,100
Perpanjang penyimpanan freezing embryo untuk 1 bulan (10 Agustus s/d 9 Sep) di Klinik Yasmin = Rp 500,000